 |
| Foto bersama Bupati dengan Uskup dan para pastor setelah Pentahbisan Imam baru, di Gereja Katolik Nang Taman, Sabtu 30 April 2022. |
Sekadau dermagafm.com- Tiga Diakon atau calon imam Gereja Katolik Roma dari Kongregasi Pasionis Indonesia yaitu Diakon Petrus Yuniarto CP, Heribertus Feri CP dan Diakon Ignasius Dendi Sunarya CP ditabiskan di Gereja Paroki Kristus Tersalib Nanga Taman oleh Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Yulius Menccucini, CP yang didamping lebih dari 50 pastor dari berbagai wilayah pelayanan Indonesia hari Sabtu tanggal 30 April 2022 yang dihadiri oleh Bupati Sekadau, Aron SH
Hadir mendampingi Bupati, Ketua tim penggerak PKK kabupaten Sekadau Magdalena Susilawati Aron, Kepala Satpol PP Paulus Yohanes, Kepala Badan pengelolaan retribusi dan pajak daerah, Iwan Karantika, Kepala Dinas Sosial Apronus Akim Sehan, Muspika Taman, Muspika Kecamatan Nanga Mahap, sejumlah anggota DPRD Dapil 1 dan Dapil 2 serta sejumlah tokoh masyarakat tokoh adat dari berbagai, wilayah.
Bupati Sekadau, Aron SH mengapresiasi orang tua ketiga Imam baru serta partisipasi umat beriman lainnya.
"Kami mengucapkan teri.ma kasih kepada orang tua ketiga imam baru yang telah menyerahkan anaknya kepada kita selamat kepada 3 imam hari ini merupakan puncak dari perjalanan study di kampus menjadi pastor sampai ditabiskan dan kini merupakan bagian dari kehidupan melayan umat di lapangan dan kita sebagai umat siap untuk memperkuat iman mereka bertiga agar tetap bertahan tetap menjadi imam sampai akhir hayat, "kata Bupati
"Sekarang ini umat maupun Pastor hidup ditengah zaman yang sangat maju dan diharapkan baik umat mau pun pastor kita sama-sama bijak menggunakan media sosial, untuk itu kita berharap agar masing-masing pihak bisa memanfaatkannya sesuai dengan kapasitas masing-masing. Imam baru ini bukan hanya merupakan kebanggaan orang tuanya saja tapi juga merupakan kebanggaan kita bersama umat Keuskupan Sanggau Kabupaten Sanggau dan kabupaten Sekadau karena kita sadari bahwa perkembangan umat saat ini sangat luar biasa tentu ini membutuhkan banyak pelayan atau imam yang baru contohnya yang saya ketahui adalah Pastor Yoseph dari Tanjung melati yang 25 tahun lalu menjadi Pastor dan baru tahun ini ada muncul generasi baru yaitu pastor Ignasius Dendi Sunarya CP, dari Sorok, artinya perlu waktu yang cukup panjang untuk menjadikan orang sebagai pastor, "jelas Bupati.
Sementara itu dalam sambutan provincial Indonesia Pastor Nikodemus Jumpen CP menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah membantu kegiatan ini
"Atas nama Konggregasi saya ucapkan terima kasih kepada Yang Mulia, Uskup Keuskupan Sanggau yang telah mentabiskan 3 rekan kita ini, terima kasih kepada dewan pastoral Paroki Yesus Tersalib beserta seluruh panitia dan seluruh umat Terima kasih atas kesediaan menerima pekerjaan berat sebagai tuan rumah, terima kasih atas dukungan doa juga kehadiran anda semuanya. Yang saya hormati dan yang saya kasihi kedua orang tua dari ketiga Imam baru atas kerelaan bapak ibu menyerahkan putra-putra terbaik untuk menjadi biarawan jadi imam, "kata Pastor Niko.
Pada kesempatan tersebut bagian akhir dari acara Uskup Keuskupan Sanggau menyampaikan pesan kepada ketiga Pastor baru tersebut sekaligus kepada umat Katolik.
" Setiap kali setiap kali saya memberikan sakramen Krisma saya bertanya apa kah di antara Anda yang mau jadi pastor, suster, bruder, tapi tidak ada yang menjawab mungkin karena pengaruh Tik Tok zaman now memasuki semua ruang kehidupan kita saya juga kadang-kadang tertawa melihat status para Pastor yang statusnya sedang mencari jalan, padahal jalannya sudah ada. Terima kasih kepada mereka yang telah mendidik para seminaris untuk menjadi imam mewujudkan cita-cita Santo Paulus dari salib untuk menjadikan Cinta bagi orang-orang beriman dan yang wartakanlah sengsara Kristus kepada segala bangsa karena sengsara Kristus merupakan balsem untuk penyembuhan bagi semua orang. "tutup Uskup sambil membacakan pesan lainnya lewat 2 pantun.
Menurut pantauan radio Dermaga, umat yang hadir lebih dari 1000 yang semuanya gunakan masker, dan pada kesempatan tersebut sempat diwawancarai oleh radio, suster Maxima CP, selaku dirigen koor bersama anak-anak SMPK Nga Taman, juga Lukas dari Ketapang yang datang untuk mendukung salah satu dari calon Pastor ini yang sebelumnya praktek di daerah Ketapang , juga Matius dari Sepauk serta pak Beatus dari Sejiram yang menyatakan bahwa ini bagian dukungan pada imam baru ini. (Nico)
Editor: Drs. Michael
Info ini bisa disimak di 100,9 FM radio Dermaga Sekadau atau di dermaga fm.com