 |
| Foto bersama pendamping sekolah adat Arus Kualan Balai Berkuak Kecamatan Simpang Hulu Kabupaten Ketapang |
Sekadau, dermagafm.com - Team Sekolah Adat Radio Dermaga Sekadau bertandang ke Sekolah Adat Arus Kualan Kec Simpang Hulu Kabupaten Sekadau beberapa waktu yang lalu.
Turut jalan-jalan dan studi banding ke kota Balai Berkuak yaitu Feronika Jine, Yusup, Lukas Simang, Krisantus dan Pak Nico.
Kedatangan tim sekolah adat Sekadau disambut oleh peserta sekolahan yang harus sekolah adat Arus Kualan dan para pelatih dan pendampingnya.
Hebatnya acara tersebut di handle oleh peserta sekolah adat Arus Kualan, mc-nya penarinya dan acara penyambutannya.
"Anak-anak peserta sekolah adat Arus Kualan ini sudah biasa, sudah terlatih menghandle semua kegiatan ini di mana kami selaku pendamping membantu dengan memberikan kesempatan kepada semua peserta untuk memilih apa saja yang menjadi minatnya,"jelas Dessy selaku pendamping utamanya.
Saat perkenalan mereka dengan lantang menyebut nama masing-masing dan sudah berapa lama mereka menjadi siswa atau peserta sekolah adat dan bidang apa saja yang mereka tekuni.
Desi menjelaskan bahwa mereka sudah berdiri sejak 11 tahun yang lalu dan saat ini mereka sudah memiliki tiga sekolah adat 2 ada di luar kampung Tahak.. kurang lebih satu jam setengah perjalanan dari sekolah adat yang ada di kampung ini.
"Belum lama ini kami mengirim 3 orang peserta ke Eropa di mana mereka dipandu oleh adik kami dan mereka mengadakan pertemuan dengan tema memasak makanan tradisional suku Dayak di depan para mahasiswa dan profesor beberapa perguruan tinggi di Eropa,"tambah Dessy lagi.
Terkait dengan pembiayaan sekolah ada bening Desi menceritakan tentang awal mula sekolahnya terdiri semuanya dukungan masyarakat lokal tanpa dukungan pemerintah Kabupaten Ketapang.
"Masih untung kami dapat dukungan dari kedutaan dan saat ini kami mendapat dukungan dari warga masyarakat terutama dari orang tua peserta sekolah adat dan puji Tuhan semuanya cukup lancar berkat dukungan mereka lah kami sudah membangun gedung di satu tempat agak jauh dari sini,"jelas Dessy lagi.
Dalam kesempatan tersebut sekolah dan Dermaga Sekadau mengucapkan banyak terima kasih atas sambutan yang disuguhkan oleh sekolah adat ini dan juga berterima kasih karena sudah bersedia menerima kedatangan tim sekolah adat Sekadau.
"Kami merasa bangga atas kemajuan dan kegiatan sekolah adat Arus Kualan yang sudah berusia 11 tahun dan berbagai keunikan dan kelebihannya Dan itu sebabnya Kami mau datang ke sini untuk belajar bersama adik-adik dan cucu-cucu yang luar biasa ini,"kata Nico
Setelah kegiatan berlangsung dengan meriah acara kami dilanjutkan dengan makan bersama di komplek Gua Maria.
Luar biasa...... itulah kata-kata yang pas untuk peserta, kegiatan dan lembaga Sekolah Adat Arus Kualan yang mulai mandiri dari nol sampai memiliki gedung sendiri dan ini lah pelajaran penting yang didapatkan dari sekolah adat tersebut. (FJ)
Editor: Penjab radio dermaga